"Saya merasa prihatin dengan warga yang rumahnya sangat dekat dengan lokasi lubang batubara yang terbakar," kata Pujiarto.
“Kasihan mereka mencium asap berbau menyengat yang ditimbulkan batubara terbakar, dan sebagian terpaksa mengungsi,” ujar dia.
Lokasi batubara yang terbakar ini, tutur Pujiarto, dulu merupakan jalan lingkungan yang menghubungkan antardusun.
“Sampai malam ini api masih terlihat dari batubara yang terbakar,” kata Pujiarto melalui sambungan telepon pada Sabtu (4/11/2023) malam.
Editor : Agus Warsudi
batubara kabupaten batubara tambang batubara dampak kebakaran kebakaran Kasus kebakaran Bupati Tanah Laut kabupaten tanah laut Pj Bupati Tanah Laut tanah laut
Artikel Terkait