get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru Terjang 2 Desa di Lumajang, Ribuan Warga Terisolasi

Warga Padati Kampung yang Tertimbun Abu Semeru, Sebagian Cari Keluarga

Minggu, 05 Desember 2021 - 11:15:00 WITA
Warga Padati Kampung yang Tertimbun Abu Semeru, Sebagian Cari Keluarga
Warga mengamati truk pengangkut pasir yang tertimbun abu Gunung Semeru di Desa Sumberwuluh, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, Minggu (5/12/2021). (Foto: Antara/Zabur Karuru/pras)

LUMAJANG, iNews.id - Warga memadati Kampung Renteng di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, yang bagian wilayahnya tertimbun abu vulkanik guguran Gunung Semeru, Minggu (5/12/2021). Sebagian ingin melihat keluarganya.

"Mulai tadi pagi banyak yang datang. Ada yang melihat-lihat, ada yang ingin tahu kondisi keluarganya," kata Ponijan, warga Kampung Renteng, Minggu (5/12/2021).

Aparat TNI dan Polri serta sukarelawan meminta warga tidak mendekati bagian kampung yang tertimbun abu. Namun permintaan mereka tidak diindahkan oleh warga.

Dari pantauan, sekitar pukul 06.30 WIB warga yang memadati Kampung Renteng berhamburan lari meninggalkan kampung itu karena petugas menyampaikan peringatan mengenai munculnya asap dari sekitar Gunung Semeru.

Di Kampung Renteng, abu vulkanik Semeru meliputi rumah, pabrik, tempat ibadah, dan kendaraan warga. Setidaknya ada dua truk dan sepeda motor yang tertimbun abu di kampung itu. Hujan abu juga menyebabkan kematian beberapa ternak di Kampung Renteng.

Ponijan mengungkapkan bahwa setelah erupsi Gunung Semeru pada Sabtu sore (4/12/2021) ada beberapa warga kampung yang dilaporkan hilang, diduga tertimbun abu.

"Di bawah ini ada rumahnya warga. Yang di ujung itu pabrik tepung. Semuanya tertimbun," katanya sambil menunjuk bangunan-bangunan yang tertutup abu.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut