Tersangka Narkoba di Banjarmasin Tewas Dalam Sel, Ini Kata Kapolresta
BANJARMASIN, iNews.id - Seorang tersangka kasus narkoba berinisial SB tewas di ruang tahanan Polresta Banjarmasin. Hasil pemeriksaan medis menyebutkan, tersangka SB tewas akibat serangan jantung bukan akibat tindak kekerasan seperti yang beredar.
"Jadi saya tegaskan tahanan berinisial SB hasil rekam medis disimpulkan bahwa yang bersangkutan meninggal akibat serangan jantung," kata Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito, Senin (13/6/2022).
Pernyataan Sabana itu sekaligus meluruskan pemberitaan isu yang beredar di luar agar masyarakat terutama pihak keluarga tidak keliru menerima informasi yang benar sesuai fakta.
Sabana menjelaskan, kronologis penangkapan tersangka hingga tewas setelah menjalani perawatan di RS Bhayangkara Banjarmasin.
Awalnya SB ditangkap pada Jumat (3/6/2022) di kawasan Kelurahan Pekapuran Laut, Kecamatan Banjarmasin Tengah dengan barang bukti dua paket sabu-sabu dan ditahan di ruang tahanan Polresta Banjarmasin.
Kemudian seminggu berselang tepatnya pada Kamis (9/6/2022), SB mengeluh sesak napas dan dibawa ke rumah sakit. Oleh dokter, diberikan obat dan diperbolehkan rawat jalan untuk kembali ke sel tahanan.
Keesokan harinya atau Jumat (10/6/2022) pukul 14.00 WITA, SB kembali mengeluh sakit dan diberikan pengobatan oleh dokter hingga diperbolehkan rawat jalan.
Namun tak lama berselang, SB mengeluh lagi sakit pada bagian dada hingga dilarikan ke rumah sakit. Setelah dirawat intensif di ruang IGD akhirnya meninggal dunia.
"Hasil pemeriksaan dokter baik melalui Elektrokardiogram (EKG) maupun foto rontgen disimpulkan mengalami kondisi desaturasi atau penurunan saturasi oksigen pada orang dengan penyakit jantung," ujar dia.
Atas tewas tahanan tersebut, Sabana menyampaikan belasungkawa. Dia pun bertanggung jawab penuh mulai proses pemakaman hingga uang duka sebagai bentuk empati polisi kepada keluarga yang ditinggalkan.
Editor: Kastolani Marzuki