get app
inews
Aa Text
Read Next : Di Hadapan Mahasiswa, Menhan Sjafrie Sebut Bencana Sumatera karena Kegagalan Menjaga Hutan 

Pencarian Dihentikan, Satu Korban Tambang Longsor di Tanah Bumbu Belum Ditemukan

Minggu, 31 Januari 2021 - 16:38:00 WITA
Pencarian Dihentikan, Satu Korban Tambang Longsor di Tanah Bumbu Belum Ditemukan
Lokasi tambang batubara di Desa Mentawakan Mulia, Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel yang longsor. (Foto: iNews/Zainal Hakim)

Menurut Rahim, lokasi di dalam terowongan sudah disasar. Tapi hingga hari terakhir pencarian belum ada titik terang keberadaan satu korban lagi atas nama Misgiyo (53), warga desa Mentawakan Mulia, kecamatan Mentewe.

"Sedangkan lokasi yang belum dijamah berada paling sudut sebelah kanan pintu masuk terowongan sulit dijangkau. Selain terpapar lumpur setinggi 2 meter, langit-langit terowongan mulai kelihatan longsor. Kondisi ini membahayakan petugas penyelamat," ucapnya.

Dia membeberkan, selama proses pencarian dan evakuasi, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan 9 korban meninggal dunia di dalam terowongan. Sedangkan 12 pekerja berhasil selamat dan diselamatkan meski dengan penuh perjuangan melawan maut.

"Alhamdulillah semua korban meninggal sudah diserahkan dan dikebumikan keluarga masing-masing. Identifikasi korban memang dipercepat dengan melibatkan 2 rumah sakit," katanya.

Sebelumnya, Minggu (24/1/2021) terjadi peristiwa longsor di area tambang batubara manual terowongan bawah tanah di desa Mentawakan Mulia, kabupaten Tanah Bumbu. Kejadian berlangsung pukul 14.30 WITA, setelah kolam penampungan air tambang jebol dan longsor ke dalam terowongan.

Air bercampur lumpur langsung memenuhi seluruh lorong terowongan di lokasi 22 pekerja tambang beraktivitas. Beberapa jam setelah kejadian, lima pekerja berhasil keluar. Sedangkan tujuh lainnya menyusul 12 jam kemudian. Sementara 10 pekerja terperangkap di dalam terowongan yang dipenuhi air dan lumpur.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut