get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir di Batola Rendam 3.000 Hektare Lahan Pertanian

Menteri Basuki Akan Bangun Jembatan Darurat di Martapura

Senin, 18 Januari 2021 - 11:18:00 WITA
Menteri Basuki Akan Bangun Jembatan Darurat di Martapura
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. (Foto: Humas PUPR)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono akan membangunan jembatan darutan di Jalan Nasional ruas Banjarmasin-Tanjung-Batas Kalimantan Timur (Kaltim). Saat ini KemenPUPR bahkan telah mengirimkan jembatan bailey.

Seperti diketahui, jembatan Salim/Astambul, yang terletak di KM 55+500 Kota Martapura roboh tergerus banjir. Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah di Provinsi Kalsel sejak sepekan terakhir mengakibatkan Sungai Salim yang merupakan anak Sungai Martapura meluap dan menggerus oprit jembatan hingga berlubang dan terputus, pada Kamis (14/1/2021). 

Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalsel dan Balai Wilayah Sungai Kalimantan III telah melakukan penanganan sementara untuk fungsional jalan agar tidak terputus, yaitu dengan memasang baja sheet pile sebagai penyambung jalan ke jembatan. Selain itu, dipasang sandbag untuk proteksi oprit dan jalan di sekitar area aliran sungai.

Namun, hujan deras yang terus mengguyur wilayah Kalsel selama beberapa hari terakhir mengakibatkan kerusakan pada oprit  jembatan semakin parah. Dampaknya arus lalu lintas Trans Kalimantan, khususnya penghubung Kalsel dan Kaltim terputus. 

"Ini bukan solusi permanen, tetapi paling tidak bisa dilalui dulu. Saya meminta Hari Rabu (20/1/2021) mendatang atau paling lambat Kamis sudah dapat dilalui," kata Menteri Basuki di Jakarta, Senin (18/1/2021).

Pengiriman jembatan darurat dari besi (bailey) ke lokasi Jembatan Salim  dilakukan dengan mobilisasi bentang pertama Jembatan Bailey ke lokasi sepanjang 15 meter dan dilanjutkan dengan bentang lainnya. Menteri Basuki juga berpesan untuk memproteksi oprit jembatan menggunakan geo bag (bukan sand bag) karena akan lebih berat. Jembatan Sungai Salim dibangun pada tahun 1987 dan memiliki panjang bentang 14.6 meter dengan tipe GTI (Gelagar Beton Indonesia). Desa Tungkap, Kabupaten Banjar ini selain penghubung antara Kalsel menuju Kaltim atau sebaliknya, juga merupakan penghubung utama antara ibu kota Kabupaten Banjar, yakni Kota Martapura dengan Kota Banjarmasin.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut