BANJARMASIN, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) menargetkan penciptaan sebanyak 5.000 wirausaha baru pada 2021. Hal itu untuk menggerakkan perekonomian daerah.
Sekretaris Daerah Pemprov Kalsel Abdul Haris mengatakan, pihaknya fokus untuk menggerakkan sektor industri dan usaha kecil untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Bahkan sudah menyiapkan program masuk dalam Rancangan Rencana Kerja Pemprov Kalsel 2021.

Update Covid-19 Kalsel : Tambah 17 Positif, 7 Sembuh dan 1 Meninggal Dunia
Beberapa program yang disiapkan antara lain pengembangan industri kecil dan menengah bekerja sama dengan seluruh pihak terkait, termasuk perbankan untuk mendorong sektor permodalan melalui kredit lunak.
Selain itu, upaya pengembangan kelembagaan koperasi dan usaha kecil, peningkatan kemampuan teknologi industri, meningkatkan kualitas dan produktivitas tenaga kerja, melalui berbagai pelatihan.

Pemprov Kalsel Berencana Geser Sektor Pertambangan ke Pertanian di Tahun 2021
"Tidak kalah penting adalah, meningkatkan SDM KUMKM, promosi, kemitraan dan jaringan pemasaran KUMKM," ucap Abdul Haris, Senin (4/5/2020).
Saat ini beberapa kabupaten dan kota telah melaksanakan program tersebut dan mendukung permodalan atau pembiayaan serta legalitas usaha.
Untuk mendukung usaha tersebut, Pemprov Kalsel juga menargetkan realisasi investasi pada 2021 sebesar Rp14,4 triliun. Target tersebut, antara lain dilakukan dengan upaya peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura.
Kemudian, program peningkatan kualitas dan kemudahan pelayanan perizinan, program perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah serta program pengembangan perikanan tangkap.
Editor: Faieq Hidayat













