get app
inews
Aa Text
Read Next : Puasa Ayyamul Bidh Juli 2024 / Muharram 1446 Hijriah Versi Pemerintah dan NU, Bacaan Niat dan Keutamaan

Bacaan Doa 10 Muharram di Hari Asyura dan Keutamaannya

Selasa, 16 Juli 2024 - 06:30:00 WITA
Bacaan Doa 10 Muharram di Hari Asyura dan Keutamaannya
Ilustrasi bacaan doa 10 Muharaam di hari asyura. (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Membaca doa 10 Muharram di hari Asyura merupakan salah satu amalan yang dianjurkan seperti yang telah dilakukan para Salafus Sholihiin. Berdoa di Hari Asyura diniatkan tabarruk dan mengikuti kebiasaan yang dilakukan para Salafus Sholihiin.

Asyura berasal dari kata asyara, artinya bilangan 10. Di hari itu, dianjurkan untuk banyak melakukan amalan ibadah. Hari Asyura adalah hari yang sangat bersejarah, banyak peristiwa penting dan monumental yang terjadi di tanggal 10 Muharram. 

Hari Asyura juga disebut Lebarannya anak yatim. Tradisi ini muncul karena memang banyak hadits-hadits yang dikenal oleh orang kebanyakan perihal fadhilah menyantuni anak yatim di tanggal 10 Muharram. 

Badaruddin al-‘Aini dalam kitab Umdatul Qari’ Syarah Shahih Bukhari, juz 11, halaman 117, menjelaskan sebuah pendapat bahwa di hari ‘Asyura Allah memberikan kemuliaan dan kehormatan kepada sepuluh nabi-Nya. 

Yaitu kemenangan Nabi Musa atas Fir’aun, pendaratan kapal Nabi Nuh, keselamatan Nabi Yunus dengan keluar dari perut ikan, ampunan Allah untuk Nabi Adam AS, keselamatan Nabi Yusuf dengan keluar dari sumur pembuangan. Selain itu, kelahiran Nabi Isa AS, ampunan Allah untuk Nabi Dawud, kelahiran Nabi Ibrahim AS, Nabi Ya’qub dapat kembali melihat, dan ampunan Allah untuk Nabi Muhammad baik kesalahan yang telah lampau maupun yang akan datang.

Dilansir dari buku Muharram Bukan Bulan Hijrahnya Nabi karya Imam Zarkasih terbitan Rumah Fiqih Publishing menjelaskan, memperbanyak amal di bulan Haram adalah upaya memanfaatkan waktu yang Allah SWT sediakan banyak pahala di dalamnya.

Selain karena memang bulan-bulan haram adalah bulan mulia, puasa di dalamnya juga disyariatkan karena memang ada riwayat yang secara eksplisit mensyaratkan itu. Imam Ahmad dalam musnad-nya, serta imam Abu Daud dan juga Imam Ibnu Majah dalam kitab sunan mereka.

Dikutip dari laman PISS-KTB, Imamul muhadditsin Ibnu Hajar Al-‘Asqolany dalam syarah Al bukhory mengatakan : “(ada) beberapa kalimat (dzikir) yang barang siapa membacanya pada hari ‘Asyura, maka hatinya tidak akan mati”. 

Doa Asyura 10 Muharram dari Kitab Kanzunnajah Wassuruur Fil Ad’iyah Allatii Tasyrahushshuduur halaman karya Syeikh Abdul Hamid bin Muhammad Ali Al Quds (wafat tahun 1363 H) halaman 20 s/d 24 dan 42 s/d 46.

Sebelum membaca doa asyura 10 Muharram, dianjurkan untuk membaca dzikir yang diniatkan untuk mengharap keberkahan seperti yang telah dilakukan para Salafus Sholihiin. 

Disebutkan dalam kitab I’anatu al-Tholibin. Al-Allamah al-Dairobi dan Sayid Muhammad al-Amir menukil keterangan Imam al-Ajhuri yang mengatakan bahwa “Barang siapa yang pada malam atau hari asyura’ membaca wirid hasbunallah 70 kali Insya Allah sepanjang tahun akan dilindungi oleh Allah dari musibah dan hal yang buruk.

Doa 10 Muharram

حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ اْلمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ

Latin: hasbunallah wani'mal wakiil, ni;mal maulaa wa ni'man nashiir.

Artinya: Allah yang mencukupi kami, Dialah sebaik-baik untuk berserah diri, sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong.

بسم الله الرحمن الرحيم وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَمْ سُبْحَانَ الله مِلأَ الْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَىَ الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الِّرضَى وَزِنَةَ الْعَرْشِ لَا مَلْجَأَ وَلاَ مَنْجَا مِنْ اللهِ إِلّاَ إِلَيْهِ. سُبْحَانَ الله عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَالِمَاتِهِ التَّامَّاتِ كُالِّهَا، أَسْأَلُكَ السَّلَامَةَ كُلِّهَا بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَامَ الرَّاحِمِيْنَ، وَلاَ حَوْلَا وَلاَ قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ، وَهُوَ حَسْبِى وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمض الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ ، وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى نَبِيِّنَا خَيْرِ خَلْقِهِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ أَجْمَعِيْنَ

اَللَّهُمَّ يَا مُفَرِّجَ كُلِّ كَرْبٍ، وَيَا مُخْرِجَ ذِي النُّونِ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، وَيَا جَامِعَ شَمْلِ يَعْقُوبَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، وَيَا غَافِرَ ذَنبِ دَاوُدَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، وَيَا كَاشِفَ ضُرِّ أَيُّوبَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، وَيَا سَامِعَ دَعْوَةِ مُوسَى وَهَارُونَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، وَيَا خَالِقَ رُوحِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَبِيبِكَ وَمُصْطَفَاكَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، وَيَا رَحْمَنَ الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنتَ إِقْضِ حَاجَاتِنَا فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، وَأَطِلْ أَعْمَارَنَا فِي طَاعَتِكَ وَمَحَبَّتِكَ وَرِضَاكَ، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ، وَأَحْيِنَا حَيَاةً طَيِّبَةً، وَتَوَفَّنَا عَلَى اْلإِسْلاَمِ وَاْلإِيمَانِ، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

Latin: Wa shollallahu ala sayyidina muhammadin wa 'ala aalihi wa shahbihi wa sallim. Subhaanalloh Mil-Al Miizaani Wa Muntahal ‘Ilmi Wa Mablaghor Ridloo Wa Zinatal ‘Arsyi.  Walhamdulillah Mil-Al Miizaani Wa Muntahal ‘Ilmi Wa Mablaghor Ridloo Wa Zinatal ‘Arsyi. Wallahu Akbar Mil-Al Miizaani Wa Muntahal ‘Ilmi Wa Mablaghor Ridloo Wa Zinatal ‘Arsyi.  Laa Malja-A Walaa Manjaa Minalloh Illaa Ilaihi. Subhaanalloh ‘Adadasy Syaf’I Wal Watri Wa ‘Adada Kalimaatillahit Taammaati Kullihaa. walhamdulillah ‘adadasy syaf’i wal watri wa ‘adada kalimaatillahit taammaati kullihaa. Wallahu akbar ‘adadasy syaf’i wal watri wa ‘adada kalimaatillahit taammaati kullihaa. As-alukas salaamata birohmatika yaa arhamar roohimiin walaa haula walaa quwwata illaa billahil ‘aliyyil ‘azhiim. Washollallohu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shohbihii ajma’iin walhamdulillahi robbil ‘aalamiin.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut