ilustrasi pernikahan

BARJARMASIN, iNews.id - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) siap mendukung program pendampingan pasangan tiga bulan sebelum menikah. Langkah ini untuk mencegah anak stunting.

Kepala BKKBN Kalsel, Ramlan mengatakan bahwa sinergi dari semua pihak sangat diperlukan dalam mensosialisasikan program pemeriksaan dan pendampingan ini. Bagaimana caranya bisa mendapatkan calon bayi yang sehat, tentunya dengan menerapkan pola hidup sehat dan berbagai pola lainnya.

“Untuk itu nanti pihaknya akan segerak berkolaborasi dengan semua pihak untuk mensosialisasikan program ini ke Kabupaten/Kota se-Kalsel,” kata Ramlan, dikutip dari portal resmi Pemprov Kalsel, Senin (14/3/2022).

Di tahun 2022, pihaknya akan fokus menurunkan angka stunting sekaligus menyosialisasikan program pendampingan pasangan tiga bulan sebelum menikah. Apalagi BKKBN mendapatkan mandat baru yaitu menurunkan angka stunting di Indonesia hingga 14 persen pada tahun 2024.

Sedangkan Kalsel sendiri berdasarkan Studi Status Balita Gizi Indonesia (SSGBI) tahun 2019 mencapai 31,75 persen. Jadi angka ini nanti pada 2024 menjadi 14 persen dan rata-rata per tahunnya turun 3,55 persen.


Editor : Nani Suherni

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network