Direktur Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi KPK, Yonathan Demme turut menyampaikan apresiasi terhadap semangat dan komitmen peserta.
Menurutnya, pelatihan selama dua hari ini tidak hanya memberikan pengetahuan antikorupsi, tetapi juga membangun kesadaran moral dan spiritual melalui pendekatan internalisasi nilai integritas.
“Tim yang kami bawa kesini seperti tim dari ESQ untuk mendobrak kalbu peserta, setelah itu baru diisi dengan pengetahuan-pengetahuan dasar antikorupsi, setelah itu ada integritas yang ditanamkan dan diakhiri dengan komitmen,” tuturnya.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta mampu menjadi teladan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berintegritas di Kalimantan Selatan.
Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait