Sementara itu nelayan Desa Muara Kintap Kecamatan Kintap, Nursani mengatakan dia sering bertemu dengan nelayan cantrang. ironisnya di antara nelayan cantrang tersebut terdapat kapal pengumpul ikan dari Kotabaru.
“Yang saya heran kenapa ada kapal pengumpul ikan asal Kotabaru di perairan dekat beroperasinya kapal cantrang,” kata H Nursani.
Nelayan Kalsel saat ini hanya berharap kepada pihak-pihak terkait. Mereka sudah melaporkan temuan mereka ini kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Tala, Satpolairud Polres Tala dan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia.
Konflik antara nelayan Kalsel dengan nelayan Pulau Jawa baik yang menggunakan Cantrang, Pour seine, bahkan bom ikan sudah lama berlangsung. Bahkan, sudah ada beberapa kapal nelayan Pulau Jawa yang dibakar nelayan lokal, baik di Perairan Kotabaru maupun di Perairan Tanah Laut.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait