Ahmad Irwandi (13) bocah obesitas asal Tanah Laut dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin. Dalam sehari, Irwandi lima kali makan mi campur nasi plus telor. (Foto: iNews/Deny M Yunus)
Divisi Gizi Metabolik RSUD Ulin Banjarmasin, dokter Arief Budiarto mengatakan, obesitas yang dialami bocah ini akibat pola makan tidak sehat dan tidak teratur. "Hasil sejumlah pemeriksaan oleh tim, penyebab obesitas nya dari luar. Yakni konsumsi makanan yang berlebihan," ujar Arief. 

Karena itu, sejak dirawat di rumah sakit, Ahmad Irwandi harus mengikuti pola makan sehat. Hasilnya, kondisi kesehatan ya berangsur membaik. "Selama di sini, kita latih dia dengan makanan yang sudah kita ukur. Baik setiap kali makan. Maupun, berapa kali dia makan dalam sehari," ujar Arief. 

Diakui Arief, selama perawatan di rumah sakit, tim belum memfokuskan kepada penurunan berat badan Ahmad Irwandi. Penurunan berat badan ini, nantinya dilakukan saat Ahmad Irwandi sudah dibolehkan pulang dan menjalani rawat jalan. 

"Dalam satu dua hari ini, paling lambat besok, dia sudah boleh pulang dan rawat jalan," kata Arief. 

Untuk penurunan berat badan, Ahmad Irwandi harus disiplin menetapkan pola makan sehat. Tidak hanya itu, pola hidupnya juga harus diubah. Seperti harus rajin berolahraga. 


Editor : Kastolani Marzuki

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network