"Jendela dirusak menggunakan dua buah obeng. Setelah masuk, pelaku membawa dua buah ponsel dan uang di dalam dompet sebasar Rp2,6 juta," katanya.
Berbekal laporan dan keterangan saksi, petugas melakukan penyelidikan dan mendapati terduga pelaku HF di depan Gedung S.Lewan. Pelaku akhirnya ditangkap beserta barang bukti berupa dua buah telepon genggam dan dua buah obeng yang digunakan untuk melancarkan aksinya.
"Uang hasil curian sebanyak Rp2,6 juta habis untuk berfoya-foya," katanya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait