Update Puluhan Orang Masuk RSJ di Banjarmasin akibat Mabuk Kecubung, Belum Bisa Komunikasi

BANJARMASIN, iNews.id- Puluhan warga di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum usai mabuk kecubung. Dua di antaranya tewas.
Mereka keracunan setelah mengonsumsi oplosan kecubung dengan alkohol serta obat-obatan. Saat ini para korban yang dirawat di RSJ belum dapat diajak komunikasi.
Kasi Humas dan Informasi RSJ Sambang Lihum, Budi Harmanto menjelaskan, para korban membutuhkan penyembuhan mental sekitar dua minggu. "Untuk fisik (penyembuhan) tiga hari, mental penyembuyhan sekitar dua minggu," ujar Budi Harmanto, Jumat (12/7/2024).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi mengatakan, masih menyelidiki peristiwa tersebut.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tidak meniru perilaku tersebut karena berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan," ucap Kombes Adam.
Diketahui, dua korban tewas akibat mengonsumsi oplosan kecubung, yaitu pria berusia 20 dan 40 tahun asal Banjarmasin. Sementara itu, pasien yang dirawat di RSJ berusia antara 22-55 tahun, termasuk tiga perempuan.
Editor: Kurnia Illahi