Punya Komorbid, 5 Warga Positif Covid-19 di Banjarbaru Dipindah ke Karantina Khusus
BANJABARBARU, iNews.id - Tim Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 memindahkan lima pasien positif Covid-19 di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), yang menjalani isolasi mandiri ke karantina khusus. Pasalnya kelima pasien memiliki komorbid atau penyakit penyerta.
Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso mengatakan, proses pemindahan pasien yang menjalani isolasi mandiri di rumah ke karantina khusus berjalan lancar. Polisi juga ikut memberikan pengamanan selama proses pemindahan.
Doni Hadi Santoso mengatakan, keempat pasien itu dipindahkan ke karantina khusus di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Provinsi Kalsel Jalan Mistarcokrokusumo, Kelurahan Sungai Besar, Kecamatan Banjarbaru Selatan.
"Sementara satu pasien di Asrama Haji Jalan Ahmad Yani Km 29 Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru," kata Doni di Banjarmasin, Senin (5/10/2020).
Kegiatan pemindahan pasien ke karantina khusus merupakan upaya mencegah penyebaran Covid-19 yang dilakukan Tim Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Dengan perawatan di karantina khusus, diharapkan angka kesembuhan pasien terus meningkat dan kasus kematian menurun.
"Kami juga mengawasi orang-orang yang sudah terkonfirmasi positif dan menjalani isolasi mandiri untuk dipastikan proses penyembuhannya," tuturnya.
Dia meminta warga yang positif Covid-19 dan memiliki komorbid atau penyakit penyerta memberitahukan kepada petugas kesehatan setempat. Dengan begitu, petugas bisa segera memindahkan warga yang positif Covid-19 ke karantina khusus untuk mendapat perawatan.
Kalsel menjadi satu dari sembilan provinsi lainnya yang mendapat pemantauan dari pemerintah pusat dalam penanganan Covid-19. Dengan kerja keras satuan tugas bersama Forkopimda dan masyarakat yang peduli dalam perang melawan pandemi Covid-19, secara perlahan penambahan kasus baru semakin berkurang.
Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kalsel juga terus meningkat. Saat ini tingkat kesembuhan di Kalsel mencapai 85,3 persen atau jauh di atas rata-rata nasional.
Editor: Maria Christina