Hanya Punya 12 Tempat Tidur, RS Sultan Suriansyah Kekurangan Fasilitas untuk Pasien Covid-19
BANJARMASIN, iNews.id - Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan kekurangan fasilitas tempat tidur pasein untuk membantu RS rujukan Covid-19. Rumah sakit milik Pemerintah Kota Banjarmasin, hanya mempunyai 12 unit tempat tidur pasien.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi mengatakan jumlah tempat tidur pasein positif Covid-19 ini sangat tidak mencukupi, sehingga pemerintah kota tengah akan melakukan pengadaan tempat tidur pasein khusus Covid-19 sebanyak 100 unit.
"Rencananya Senin ini akan datang 20 unit hingga menjadi 32 unit tersedia, hingga bertahap pada bulan ini juga sampai 100 unit," kata Machli, Jumat (5/6/2020).
Menurut dia, pasein yang positif terkonfirmasi Covid-19 di Kota Banjarmasin terus meningkat, sehingga RS rujukan seperti RSUD Ulin Banjarmasin dan RSUD Anshari Saleh Banjarmasin menjadi membludak.
"Bahkan RS rujukan juga kehabisan tempat, sehingga pasein diarahkan ke RSUD Sultan Suriansyah juga, dan kini juga penuh," ujar Machli.
Bahkan ada sebagian pasein yang terpaksa harus dirawat di IGD sementara, karena fasilitas ruangan khusus penuh. "Memang RS rujukan Covid-19 harus miliki dua IGD, untuk pasein Covid-19 dan pasein umum," tuturnya.
Untuk RSUD Sultan Suriansyah, menurut dia, dimaklumi kurang fasilitas karena baru dioperasikan atau belum sampai satu tahun. "Ini kita terus menyempurnakan fasilitas, sehingga jadi RSUD yang besar dan kebanggaan masyarakat Banjarmasin," katanya.
Hingga saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Banjarmasin terus naik, per 4 Juni 2020 sebanyak 580 orang, pasein sembuh baru 25 orang dan yang meninggal 78 orang.
Editor: Faieq Hidayat