Tim SAR gabungan pun harus berjalan kaki sekitar lima sampai enam jam atau menggunakan kendaraan roda dua berspesifikasi khusus kurang lebih memakan waktu dua sampai tiga jam.
Diketahui bencana longsor tambang emas rakyat itu terjadi pada Senin (26/9/2022) malam pukul 23.00 Wita. Untuk memaksimalkan pencarian korban, Basarnas memberangkatkan dua tim yang berasal dari Pos SAR Kotabaru dan Unit Siaga SAR Batulicin bergabung dengan BPBD Kotabaru dibantu TNI-Polri.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait