BANJARMASIN, iNews.id - Sekolah Dasar (SD) di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar ujian tatap muka untuk kelas 6. Ujian digelar dari Senin (5/4/2021) hingga 10 April.
"Semua SD melaksanakan ujian tatap muka, sudah kami pantau," ujar Kabid Bina SD Disdik Kota Banjarmasin Nuryadi.
Dia menuturkan sudah melakukan pemantauan ke SDN Pemurus Dalam 1, 2, 3 dan 4 di Banjarmasin Selatan untuk memastikan pelaksanaannya memenuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Ada salah satu siswa di SDN Pamurus Dalam 3 yang mengikuti ujian tatap muka sendirian di luar kelas, karena orangtuanya menginginkan seperti itu," ujar Nuryadi.
Namun, dia tidak mempermasalahkan hal tersebut jika orang tuanya takut anaknya rawan terpapar Covid-19.
"Di rumah pun boleh jika orang tuanya khawatir, tidak ada paksaan," ujar Nuryadi.
Secara umum, dia menyatakan, pihak sekolah sudah memenuhi persyaratan untuk melaksanakan ujian tatap muka sesuai protokol kesehatan, yakni mewajibkan pakai masker, jaga jarak di kelas dan cuci tangan pakai sabun sebelum masuk kelas.
Dia mengakui untuk mendisiplinkan siswa-siswi tingkat SD ini memenuhi protokol kesehatan Covid-19 tidaklah mudah, namun semua guru dan orangtua siswa sudah mengupayakan sebaik mungkin.
"Kita minta masyarakat juga mengawasi pelaksanaan ujian ini," ucap Nuryadi.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Noorlatifah meminta pelaksanaan pendidikan tatap muka (PTM) untuk ujian akhir sekolah baik tingkat SD hingga SMP di kota ini diawasi ketat protokol kesehatan, tidak hanya di lingkungan sekolah.
"Yang jadi perhatian itu saat bubar sekolah atau usai ujian mau pulang, rentan mereka kumpul-kumpul di luar sekolah, ini harus diantisipasi," ujar politisi Golkar tersebut.
Dia berharap pelaksanaan ujian akhir sekolah yang dilaksanakan secara tatap muka ini tidak menjadi bencana baru penyebaran Covid-19 di kota ini.
"Harus betul-betul serius kita awasi, kami di dewan juga akan terus memantau ke lapangan," ujarnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait