BANJARMASIN, iNews.id - Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengerahkan tiga peleton Tim SAR siaga bencana. Tim tersebut terdiri dari Direktorat Sabhara, Direktorat Polairud dan Satuan Brimob.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengatakan, kesiap-siagaan semakin ditingkatkan seiring potensi terjadinya bencana alam yang cukup tinggi menyikapi cuaca ekstrem saat ini.
"Total ada sekitar 200 personel terlatih untuk penanggulangan SAR yang siap diterjunkan jika terjadi bencana alam," ujar Andi di Banjarmasin, Senin (2/1/2023).
Menurutnya, kesiap-siagaan semakin ditingkatkan seiring potensi terjadinya bencana alam yang cukup tinggi menyikapi cuaca ekstrem saat ini.
Dia meminta personel dapat menyiapkan diri dan juga peralatan pendukungnya agar terus dilatihkan sehingga sewaktu-waktu dibutuhkan bisa segera meluncur ke lokasi memberikan pertolongan.
Bencana yang paling rawan, terjadi di Kalsel saat musim hujan sekarang antara lain banjir, tanah longsor hingga pohon tumbang. Dia mengimbau masyarakat untuk waspada terutama di wilayah yang rawan bencana agar dapat meminimalkan jatuhnya korban jiwa dan kerugian materi.
Selain itu, edukasi mitigasi bencana sangatlah penting guna mengurangi dampak yang ditimbulkan sehingga masyarakat dapat hidup dan bekerja dengan aman.
"Mitigasi bencana ini mencakup tindakan yang harus dilakukan sebelum, sedang, dan setelah terjadinya bencana," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait