BANJARMASIN, iNews.id - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan terus menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah melalui pelaksanaan Pelatihan Integritas Sektor Eksekutif bagi jajaran Kepala SKPD, yang difasilitasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia di salah satu hotel di Banjarmasin, Kamis (30/10/2025).
Gubernur Kalimantan Selatan Muhidin menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting dalam upaya memperbaiki penilaian Survei Penilaian Integritas (SPI) Provinsi Kalsel yang pada 2024 mendapat catatan merah.
Dengan waktu penilaian di 2025 yang tersisa dua bulan, pemerintah provinsi bertekad melakukan perbaikan signifikan melalui pembenahan budaya kerja dan peningkatan kesadaran aparatur terhadap nilai-nilai integritas.
“Dengan dilaksanakannya pelatihan integritas ini, saya berharap seluruh Kepala SKPD dapat bekerja lebih baik dengan mengedepankan integritas. Kami berkomitmen memperbaiki capaian tahun lalu, bahkan siap melakukan evaluasi menyeluruh jika masih ditemukan SKPD dengan nilai rendah,” ujar Muhidin.
Sebagai wujud komitmen bersama, Gubernur juga berencana membentuk pakta integritas yang akan ditandatangani seluruh Kepala SKPD dan diawasi secara ketat oleh Inspektorat.
Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait