JAKARTA, iNews.id - Kue tradisional khas Banjarmasin ini mirip sayur pare. Kue dengan nama pepare ini memiliki rasa legit dengan isian kelapa parut bercampur gula merah.
Kulitnya terbuat dari tepung ketan dan isinya kelapa parut dengan gula merah atau sering disebut unti. Kue ini biasanya berwarna hijau daun suji dan harum daun pandan.
Di kalangan masyarakat Banjar, kue ini disebut dengan wadai (kue) Pare, Papare, atau Papari. Bentuknya unik, dengan warna hijau mencolok. Cocok untuk disajikan kapan saja.
Ingin tahu resep dan cara membuat Kue Pepare? Berikut ulasannya seperti dikutip melalui Instagram @cakedankue, dikutip Senin (29/7/2021).
Bahan :
200 gram tepung ketan putih
200 ml santan hangat (kurang lebih)
Secubit garam
Secukupnya pasta pandan
Bahan Isian :
50 gram gula merah
1/4 butir kelapa parut muda
1 lembar daun pandan
Cara membuat isian :
1. Panaskan kelapa parut dalam wajan, aduk hingga kadar airnya berkurang.
2. Tuang gula merah yang telah disisir, bila kurang manis bisa ditambah lagi.
3. Panaskan hingga gula larut dan kelapa tidak terlalu basah.
Angkat sisihkan.
Cara membuat kulit :
1. Tuang semua bahan dalam baskom kecuali santan. Tambahkan santan yang telah diberi pasta pandan sedikit demi sedikit sampai adonan bisa dibentuk.
2. Ambil adonan lalu bulatkan, isi dengan bahan unti, bentuk lonjong lalu bentuk kerat-kerat menggunakan tusuk gigi menyerupai kulit pare.
3. Kukus dalam dandang yang telah dipanaskan selama 15 menit. Saat mengukus, simpan daun yang telah dioles minyak dalam dandang agar adonan tidak menempel.
4. Sesaat sebelum diangkat, oles permukaan kue dengan minyak agar tidak menempel dan mengkilap.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait