Sementara satu orang masih diburu. Pengeroyokan tersebut, kata dia dipicu saling tatap antara korban dengan pelaku.
"Makan pentol (korban) terus bertemu mereka pandang-pandangan kemudian tidak terima KH dan IK menyampaikan kepada Ifan kemudian Chairil, Amad, Rizky, Zianut dan satu lagi DPO," ucapnya.
Para pelaku, lanjut dia mendatangi korban dengan membawa celurit hingga terjadi penusukan. "Milik Ifan (pelaku) pulang ke rumah dulu terus membawa ini (celurit). Berarti merencanakan," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait