Menurutnya, prioritas vaksin booster yakni lansia dan kelompok rentan. Syaratnya, jarak antara vaksin kedua dengan vaksin booster 6 bulan.
“Ini sesuai dengan rapat koordinasi semua Kabupaten/Kota sudah bisa melakukan vaksin booster,” tuturnya.
Apalagi saat ini vaksin booster dominan diberikan untuk usia 18 tahun ke atas.
“Jadi vaksin booster diberikan pada usia 18 Tahun ke atas. Ini sudah bisa dimulai,” katanya.
Selain itu, berdasarkan arahan Presiden kata Muslim vaksinasi booster atau tahap 3 untuk masyarakat Indonesia diberikan secara gratis.
Untuk diketahui, jenis vaksin yang diberikan menyesuaikan dengan ketersediaan vaksin di daerah dan dapat dilakukan kombinasi vaksin yang ditentukan Kemenkes RI sebagai berikut, vaksin dosis satu dan dua Sinovac maka vaksin booster Pfizer 1/2 dosis 0,15cc. Kemudian vaksin dosis satu dan dua Sinovac maka vaksin booster: AstraZeneca 1/2 dosis 0,25cc dan vaksim dosis satu dan dua Astrazeneca maka vaksim booster Moderna 1/2 dosis 0,25cc.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait