Kapolda Kalsel Instruksikan Mako Polda hingga Polsek Perketat Penjagaan

BANJARMASIN, iNews.id - Polda Kalsel meningkatkan pengamanan markas komando (Mako) usai terjadi bom bunuh diri yang menyerang Polsek Astana Anyar. Peningkatan keamanan dilakukan mulai dari Mako Polda, Polres hingga Polsek.

"Pascaperistiwa saya langsung mengumpulkan anggota untuk selanjutnya meneruskan instruksi ke seluruh jajaran untuk peningkatan kesiap-siagaan," kata Kapolda Kalsel Irjen Andi Rian Djajadi, Rabu (7/12/2022).

Baca Juga

Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Baru Bebas dari Nusakambangan Oktober 2021

Dia mengatakan, khusus untuk penebalan keamanan di Mapolda Kalsel dibantu oleh Brimob selain anggota Direktorat Sabhara yang selama ini sudah berjalan.

Kendati demikian, Andi memastikan layanan untuk masyarakat tidak akan terganggu. Pelayanan akan berjalan seperti biasa, hanya saja pemeriksaan lebih ketat.

Baca Juga

Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung Terlibat Bom Panci Cicendo 2017

"Prioritas kita tetap pelayanan terbaik untuk masyarakat," ujar pria yang pernah menjadi Ketua Tim Penyidik kasus pembunuhan Brigadir Yoshua Hutabarat ini.

Dia juga berpesan kepada masyarakat Kalsel untuk tetap tenang dan bijak dalam menyikapi peristiwa yang terjadi di Bandung. Salah satunya dengan tidak menyebarkan foto atau video terkait aksi teror itu ke media sosial.

Baca Juga

Kapolri Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Terafiliasi JAD

"Mari kita berempati terhadap para korban, dan mendoakan agar yang luka segera pulih dan anggota yang meninggal Insya Allah mati syahid karena gugur dalam tugas," tuturnya.

Editor: Reza Yunanto