get app
inews
Aa Text
Read Next : Avanza Rombongan Mahasiswa UIN Kecelakaan di Tanah Laut, 3 Orang Tewas Terlempar

Gadis Penderita Obesitas di Tala Sempat Terendam Banjir gegara Tak Kuat Angkat Badan 

Jumat, 04 November 2022 - 16:48:00 WITA
Gadis Penderita Obesitas di Tala Sempat Terendam Banjir gegara Tak Kuat Angkat Badan 
Nur Sifa Sukmawati (26) gadis penderita obesitas di Tanah Laut, Kalsel berbobot 190 kilogram (Foto: iNews/Zulkifli Yunus)

TANAH LAUT, iNews.id - Gadis penderita obesitas di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel) sempat terendam banjir karena sulit dievakuasi. Gadis bernama Nur Sifa Sukmawati (26) berbobot 190 kilogram.

Dari video yang terima iNews, warga dan aparatur Desa Kurau Utara berupa memindahkan tubuh Shifa saat banjir. Sekitar satu bulan lebih Shifa, hanya bisa tidur di ruang tamu rumahnya di gang sempit Jalan Swadaya RT 02/01 Desa Kurau Utara, Kecamatan Bumi Makmur.

Shifa terpaksa dipindahkan lantaran, tempat tinggalnya jadi langganan banjir rob. Bahkan, rumah Shifa tergenang 10 sentimeter. Beberapa kali banjir rob, Shifa tidur dengan posisi berduduk sampai air surut.

Shifa merupakan sulung dari tiga bersaudara dari pasangan almarhum Abdul Gani dan Samsiah. Shifa lahir pada 16 Oktober 1996 dalam kondisi prematur.

Namun sejak tahun 2014 tubuhnya berangsur-angsur gemuk sampai akhirnya susah untuk berdiri. Selain mengalami obesitas Shifa juga mendapat perawatan di RS Jiwa Sambang lihum.

Penemuan Shifa ini berawal dari unggahan,  apatur desa Muhtasar Mazid di sebuah WhatsApps Grup. Aparatur desa itu mengaku tergerak untuk membantu agar penderita mendapatkan perawatan.

Muhtasar mengatakan pihaknya mengetahui adanya warga yang menderita obesitas saat dilakukan pendataan oleh petugas desa. Dia pun langsung  menindaklanjuti dengan tim kesehatan dari Puskesmas Bumi Makmur.

"Saya tahu pas hari Senin (31/10/2022). Itu ada laporan warga yang kena obesitas, kami langsung dicek dan ditinjau langsung. Ternyata sesuai hasil laporan.

"Selanjutnya langsung ditindaklanjuti oleh petugas," kata Muhtasar, Jumat (4/11/2022).

Sementara itu Samsiah orang tua Shifa mengatakan meski memiliki bobot lebih dari 100 km pada awalnya putri sulungnya itu masih dapat bergerak seperti biasa.  Bahkan sering datang langsung saat memeriksakan kesehatan di puskesmas atau check up ke RS Sambang Lihum.

"Mulai gemuk itu kelas 5 madrasah. Dia enggak kemana-mana hanya di rumah kumpul sama kawan-kawan. Dia masih bisa jalan. Tapi ini sudah satu bulan enggak bisa jalan sama sekali," ucap Samsiah.

Menurut janda berusia 44 tahun itu, dia tidak dapat membawa anaknya ke rumah sakit karena harus bekerja berjualan kue.

Kini, sejak muncul di medsos rumah keluarga Shifa di gang sempit banyak dikunjungi termasuk dari dinas sosial tanah laut, Ketua Pokjaluh Kalsel petugas dari Puskesmas Bumi Makmur dan Baznas Tala.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut