Tim Animal Rescue Banjarmasin saat amankan salah satu ular sanca yang masuk ke lingkungan warga.(Foto: Antara/ist)

BANJARMASIN, iNews.id - Tim Animal Rescue dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin sudah menangkap 60 ekor lebih ular berbahaya sepanjang tahun ini. Salah satunya ditangkap di hotel.

"Ini ular-ular yang masuk ke rumah dan pekarangan warga, jadi kita tangkap dan amankan," ujar Koordinator Lapangan (Korlap) Tim Animal Rescue BPBD Banjarmasin Andy Putera, Senin (14/6/2021).

Menurut dia, jenis ular yang ditangkap dan diamankan ini seperti ular cobra dan sanca kembang atau batik. Beberapa di antaranya sudah dilepasliarkan.

"Jadi sebagai besar ular ini sudah kita lepas liarkan ke alam terbuka, seperti di area Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam, Kab. Banjar," kata Andy.

Menurut dia, Tim Animal Rescue BPBD Kota Banjarmasin berkoordinasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk melepasliarkan ular-ular cukup berbahaya ini. Saat ini, masih ada beberapa ular lagi diamankan, yakni, empat ekor cobra dan tiga ekor sanca batik yang berada di markas BPBD Kota.

"Terakhir yang kita tangkap ular jenis kobra di Salah satu hotel di jalan Hasan Basry," katanya.

Andy menjelaskan, ada beberapa faktor kenapa ular sampai berada di lingkungan warga, salah satunya habitatnya terganggu. Ular akhirnya keluar untuk mencari makan.

Ditambah lagi dengan musim kawin, yang diperkirakan biasanya berlangsung antara bulan Mei dan Juni.

"Biasanya paling banyak ditemukan di daerah Banjarmasin Utara dan Barat. Karena memang di wilayah itu masih banyak hutan yang jadi tempatnya berkembang biak," ujarnya.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network