MAKKAH, iNews.id - Masjidil Haram dikabarkan akan dibuka kembali di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Hal itu disampaikan Imam besar Masjidil Haram Sheikh Abdurrahman Al Sudais, dalam wawancara video.
Video wawancara Sheikh Abdurrahman yang juga menjabat Presiden Umum Dua Masjid Suci pada 29 April viral di media sosial. Dia menjawab pertanyaan wartawan mengenai kemungkinan kapan masjid dibuka kembali.
Menurut dia, sebentar lagi umat Islam bisa kembali ke Masjidil Haram dan melakukan tawaf, meskipun bukan untuk jamaah umrah. Namun Sheikh tak menyebutkan secara definitif kapan waktu yang dimaksudkan itu.
Tak heran, saat Ramadan Masjidil Haram selalu dipadati jamaah dari dalam maupun luar negeri yang melakukan umrah atau sekadar menunaikan salat wajib maupun Salat Tarawih.
Penutupan masjid sejak lebih dari sebulan menimbulkan kerinduan mendalam umat Islam dan menunggu pengumuman seperti disampaikan Sheikh Sudais tersebut.
Menurut dia, kesehatan tetap menjadi prioritas petugas melebihi segalanya. Dia meminta bantuan umat Islam agar semua segera berlalu dan aktivitas ibadah di Masjidil Haram bisa berjalan normal.
"Semua muslim harus berdoa kepada Allah agar kita bisa melalui pandemi ini. Orang-orang harus hati-hati dan melakukan pencegahan yang diperlukan untuk melindungi diri dan orang lain," ujarnya, Kamis (30/4/2020).
Arab Saudi diketahui masih memberlakukan jam malam terkait wabah virus corona, meskipun Raja Salman sudah memperlonggar sejak Minggu lalu untuk 2 pekan.
Warga di semua wilayah Saudi, kecuali Makkah, bisa beraktivitas di luar dari pukul 09.00 sampai 17.00 waktu setempat. Tempat perbelanjaan juga diperbolehkan beroperasi sejak Rabu kemarin.
Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait