TANAH LAUT, iNews.id - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel) nyaris mendekati ke permukiman penduduk, Senin (28/8/2023). Bahkan, asap tebal menutupi ruas Jalan Trans-Kalimantan di Desa Gunung Raja, Kecamatan Tambang Ulang.
Asap itu berasal dari karhutla di kedua sisi jalan. Petugas pemadam kebakaran dari Satgas Karhutla Kalsel dibantu relawan sempat kewalahan menghadapi titik api yang terus bermunculan ditambah dengan embusan angin cukup kencang.
Beberapa petugas gabungan berusaha memadamkan api yang berkobar hebat. Selain asap menutupi jalan, kebakaran lahan itu juga nyaris merembet ke pemukiman warga di RT 06, Desa Gunung Raja. Terdapat beberapa titik api yang muncul dan sebagian dekat dengan permukiman warga.
Kepala Manggala Agni Daops Kalimantan VI Tala Sufir Bhaskara mengatakan, api pertama kali muncul sekitar pukul 12.00 Wita dan berhasil dipadamkan karena api berada dekat dengan SPBU. Namun sekitar pukul 13.30 Wita, api muncul lagi dekat pemukiman warga.
"Pemadaman karhutla di kawasan desa gunung raja ini melibatkan Manggala Agni Daops Kalimantan VI Tanah Laut, BPBD Tala, Satpol PP, dan Damkar Tala, Satgas Karhutla TNI, Polri, dan beberapa relawan," kata Sufir Bhaskara.
Sufir Bhaskara menyatakan, pemadaman karhutla di Desa Gunung Raja telah berlangsung sejak Minggu (27/8/2023) dan pada Senin (28/8/2023), api mulai mendekati permukiman penduduk.
Sementara itu, Kepala Desa Gunung Raja, selama musim kemarau ini, luas lahan yang terbakar di Gunung Raja mencapai 400 hektare.
Editor : Agus Warsudi
titik api karhutla waspada karhutlan asap karhutla Dampak Karhutla karhutla di tanah laut kabupaten tanah laut tanah laut kalimantan selatan
Artikel Terkait