Mulyadi memandangi putrinya Echa yang masih tertidur nonstop selama 13 hari. Meskipun sudah dibangunkan dengan berbagai cara, Echa tak juga bangun dari tidurnya. (Foto: iNews/Zainal Hakim)

BANJARMASIN - Seorang remaja perempuan berusia 13 tahun di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), diduga menderita sindrom putri tidur. Siti Raisa Miranda, warga Jalan Pangeran RT 4, tertidur tanpa bangun selama 13 hari.

Orang tuanya sudah menggunakan berbagai cara agar Siti Raisa Miranda yang akrab dipanggil Echa ini terbangun. Mereka mencubit, menggelitik, hingga mengguncang-guncang tubuhnya. Tidak ada yang berhasil. Si putri tidur itu tidak juga bangun dari tidur panjangnya.

Menurut orang tuanya, pasangan suami istri Mulyadi dan Lili, Echa memang sempat terbangun beberapa saat. Tapi, dia tetap tidak sadarkan diri seperti orang mengigau. Echa kemudian melanjutkan tidurnya kembali.

Putri kedua dari empat bersaudara ini mengalami sindrom putri tidur untuk ketiga kalinya. Penyakit ini bermula sejak setahun yang lalu, ketika Echa mengalami musibah kecelakaan di depan rumahnya.

Ayahnya, Mulyadi mengungkapkan, pascakecelakaan, awalnya Echa mengalami kesulitan tidur. Bahkan, putrinya bisa sampai berhari-hari tidak bisa tidur. Kondisi ini terulang hingga lima kali. Namun setelah itu, dia malah terkena sindrom tertidur panjang sampai tiga kali.

“Kami sudah mencoba memeriksakan keanehan anak kami ini ke berbagai dokter hingga terapi nonmedis. Hasil pemeriksaan, kondisi fisik Echa normal,” kata Mulyadi.

Mulyadi kini mengaku pasrah dan sempat putus asa atas penyakit aneh yang dialami putrinya ini. Dia pun akhirnya berbagi kisah Echa ke media sosial melalui akun Facebook sambil berharap ada pihak yang bisa memberikan pertolongan. Postingannya itu akhirnya menjadi viral.

Untuk membuat Echa tidak kekurangan nutrisi, orang tua Echa mencoba menyuapinya dengan makanan dan minuman meskipun dia dalam kondisi tertidur. Caranya dengan mendudukkan Echa yang matanya masih tertutup.

“Kadang makanannya ditelan, kadang-kadang Echa tidak merespons. Kami belum mengetahui penyakit sebenarnya. Tapi, dari sejumlah literatur, Echa mengidap sindrom putri tidur atau Kleine-Levin Syndrome,” paparnya.

Kleine-Levin Syndrome (KLS) adalah penyakit syaraf yang langka, dimana penderita tidak bisa mengontrol rasa kantuknya. Penderita bisa tertidur selama berjam-jam, berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan bisa berbulan-bulan, tergantung pada berapa lama penyakit itu muncul atau kambuh.

Sebagian penelitian di Amerika Serikat mempercayai penyebab penyakit KLS adalah mutasi gen atau DNA yang dibawa oleh orang tua penderita. Tetapi penyebab pasti KLS masih belum diketahui.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network